STBA LIA Bermasker

Dalam menghadapi covid19 ini, Pemerintah menganjurkan untuk menjaga jarak, selalu mencuci tangan, dan memakai masker. Untuk mendukung anjuran Pemerintah untuk memutus rantai penyebaran covid19 itu, STBA LIA Yogyakarta mengadakan gerakan STBA LIA Bermasker. Wujud nyata dari gerakan ini adalah, setiap orang yang masuk ke kampus, baik itu karyawan maupun visitor, harus memakai masker.

Pencegahan Corona Virus Disease (Covid 19) di STBA LIA Yogyakarta

PENGUMUMAN Sehubungan dengan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor Tahun 2020 tentang Pencegahan Corona Virus Disease (Covid 19) Pada Satuan Pendidikan, diumumkan kepada seluruh Mahasiswa STBA LIA Yogyakarta bahwa terhitung mulai Senin, 16 Maret s/d Jum'at, 27 Maret 2020 semua perkuliahan tatap muka diganti dengan Online Class (OL) (Sk Ketua menyusul). Pelaksanaan perkuliahan OL akan dikoordinasi oleh masing-masing Dosen Pengampu, dan ketentuan yang lain akan disampaikan kemudian. Terima Kasih Yogyakarta, 15 Maret 2020 Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris

Video Games and Language Skills (Abdul Rakhim)

Nowadays, it is common to see young people to play videogames to entertain themselves. However, aside from its entertainment value, videogame is also useful for enhancing the player's language skills. By utilizing audio-visual and textual aspects of a videogame, a videogame player listens and reads the language displayed in it. Repeated playing of videogame adds a repetition of exposure, ensuring the newly-encountered words in videogames to be remembered easily. These three aspects help videogame players to improve their listening and reading skills. First, the audio-visual aspect of videogame helps with player's listening skill. When playing a videogame, a player must pay attention to the game characters' utterances and...

Bahasa Korea di Kurikulum Berbasis Profesi STBA LIA Yogyakarta

Yogyakarta, maka sesuai dengan hasil tracer study dan evaluasi diri Prodi mulai T.A. 2019/2020 kurikulum S1 dan D3 tersebut akan difokuskan pada pengayaan praksis profesional lulusan yang bukan hanya terampil dalam ranah bahasa namun juga dalam skill dan attitude dunia profesi. Kurikulum akan memiliki porsi kerja luar kelas sebanyak 40% dengan kerja kelas 60%.

REG ONLINE DG SKOR UTBK DI SINI

BELUM DAPAT TEMPAT KULIAH? GUNAKAN SKOR UTBK UNTUK MENDAFTAR. REG ONLINE DI SINI SAJA. STBA LIA YOGYAKARTA STBA TERBAIK DI INDONESIA BERDASARKAN PEMERINGKATAN RISTEKDIKTI 2017 SATU-SATUNYA STBA YANG TELAH TER-AKREDITASI INSTITUSI DENGAN HASIL # B #

MENDAFTAR SBG MHS BARU DI STBA SANGAT MUDAH

KLIK REG ONLINE --- ISI --- KIRIM -- BERES! ANDA AKAN LANGSUNG DIHUBUNGI HUMAS KAMI! SYARAT KELENGKAPAN CUKUP SCAN DAN KIRIM VIA WA/FB/EMAIL /TRANSFER. MUDAH MUDAH MUDAH!

AKREDITASI TERBARU PRODI D3 BHS INGGRIS # B #

HARI INI , HASIL (SK) RE-AKREDITASI PROGRAM STUDI D3 BAHASA INGGRIS TELAH TERBIT. DENGAN KERJA KERAS, KERJA CERDAS, DAN KERJA IKHLAS, AKREDITASI PRODI D3 BAHASA INGGRIS MENDAPATKAN NILAI # B # (SCORE 320).

Diklat Bahasa Inggris: Speaking Skills & Test Preparation

STBA LIA Yogyakarta membuka Program Diklat Bahasa Inggris: Speaking Skills & Test Preparation (Speaking Academic, Presentation, TOEFL). Program ini merupakan program yang ditempuh dalam 1 semester dan didesain secara khusus untuk meningkatkan kemampuan berbicara bahasa Inggris sekaligus meningkatkan skor test kemampuan bahasa Inggris. Peserta yang mengikuti program Diklat ini akan dibekali ketrampilan khusus seperti ketrampilan berbicara topik umum; kemampuan berdiskusi topik-topik khusus; kemampuan Public Speaking seperti menyampaikan pidato persuasif, pidato informatif, menjadi moderator; kemampuan grammar, vocabulary dan pronunciation; dan kemampuan tes standar TOEFL. Adapun fasilitas yang diberikan adalah kelas nyaman ber-AC, Pre-test dan Post-test gratis, hotspot internet gratis. Kontribusi yang harus dibayar cukup terjangkau. Cukup dengan membayar Rp. 2.750.000,- saja, peserta dapat mengikuti Diklat 1 semester ini. (Hillary/040318)

Kekinian, Satu-satunya Sekolah Tinggi Bahasa Asing dg AIPT - B

Bullying atau Mobbing?

Akhir-akhir ini marak berita tentang tindak bullying di salah satu perguruan tinggi swasta di wilayah Depok, Jawa Barat. Menilik video yang telah viral, juga mencermati berbagai berita yang ada, maka ternyata pelaku dari apa yang disebut bullying lebih dari satu orang. Jika praktek tercela tersebut dilakukan oleh satu orang maka, by definition, istilah bullying dapat disematkan. Namun, jika bullying atau “perundungan” tersebut dilakukan oleh banyak orang tentu itu lebih serius daripada bullying itu sendiri - itu mobbing. Bullying merupakan aktifitas seseorang yang menggunkan kekerasan, ancaman, atau pemaksaan untuk menyalahgunakan, mengintimidasi, atau secara agresif mendominasi orang lain. Perilaku bullying terjadi berulang-ulang dan bahkan dapat menjadi praktek hari ke hari. Bullying terjadi karena adanya satu persepsi oleh yang merasa “kuat” terhadap yang diangap “lemah”. Jadi, terdapat ketidakseimbangan kekuatan sosial atau kekuatan fisik sebagai salah satu syarat praktek perundungan ini. Ketidak seimbangan ini membedakan praktek bullying dengan tindak pertengkaran, percekcokan, pergumulan, duel, dan lain sebagainya. Bullying memiliki....

Makna Kata dan Motif Tindakan Persekusi dari Jaman ke Jaman

Akhir-akhir ini istilah “persekusi” ramai diperbincangkan di berbagai media off dan on-line. Namun, apakah sejatinya arti kata tersebut? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) persekusi diartikan sebagai berikut. persekusi/per·se·ku·si/ /pérsekusi/ v pemburuan sewenang-wenang terhadap seorang atau sejumlah warga dan disakiti, dipersusah, atau ditumpas; Persekusi sejatinya adalah kata benda yang diderivasikan dari kata “memersekusi” yang memiliki makna sebagai berikut. memersekusi/me·mer·se·ku·si/ v menyiksa, menganiaya: tanpa memikirkan lagi keadilan atau kemanusiaan, mereka ~ lawan politiknya bagai iblis (http://kbbi.web.id) Makna kuat kedua kata tersebut terletak pada kata buru, sewenang-wenang, (korban) seseorang/sejumlah warga, sakit, siksa, aniaya, tanpa keadilan, dan tanpa kemanusiaan. Dari rentetan kata-kata tesebut nampak jelas bahwa makna